Rabu, 04 Oktober 2017

Rancangan Acak Kelompok Faktorial Dua (2) Faktor dengan Minitab 16


Manfaat percobaan faktorial adalah dapat mengetahui interaksi dari 2 faktor atau lebih serta pengaruh utama dari faktor.

Contoh kasus: pengaruh jenis tepung dan persentase tepung terhadap kadar air biskuit.

Faktor penelitian:
Faktor 1: jenis tepung
J1 = tepung terigu
J2 = tepung talas
J3 = tepung gembili
J4 = tepung uwi

Faktor 2: persentase tepung di dalam adonan
P1 = 30%
P2 = 40%



1.   Input data pada excel (untuk mempermudah menginput data pada minitab dan mengcopy data pada ‘Lampiran Tugas’)


2.   Copy data ke dalam minitab dengan susunan kolom seperti di bawah ini. Untuk kolom jenis tepung dan persentase tepung dapat diisi dengan kode angka. 

3.   Di menu bagian atas klik: Stat  >> ANOVA >> General Linear Model
4.   Isi semua kotak:
-  Responses: letakkan kursor di dalam kotak Responses, klik 2 kali tulisan Kadar Air / klik 1 kali tulisan Kadar Air lalu klik tombol Select.
-  Model:
klik masing-masing 2 kali tulisan: Ulangan, Jenis Tepung, Persentase Tepung, lalu klik lagi tulisan Jenis Tepung, ketik tanda * (untuk mengetahui adanya interaksi), lalu klik lagi tulisan Persentase Tepung
Hasilnya dapat dilihat seperti pada gambar di bawah ini.


5.   Klik tombol Comparisons.
6.   Setelah muncul kotak dialog, pilih Pairwise comparisons.
-     Pada kotak Terms: diisi dengan mengklik masing-masing 2 kali tulisan: Jenis Tepung, Persentase Tepung, Jenis Tepung*Persentase Tepung.
-     Pada Method: centang Tukey
-     Pada kotak Confidence level: pilih 95,0 (untuk selang kepercayaan 95%)
-     Klik tombol OK
-     Klik tombol OK lagi (pada kotak dialog General Linear Model)


7.   Maka akan muncul output seperti berikut:


8.   Keterangan output adalah sebagai berikut:
-     DF = db (derajat bebas)
-     Seq SS = JK (Jumlah Kuadrat)
-     Adj SS = JKP (Jumlah Kuadrat Perlakuan)
-     Adj MS = KT (Kuadrat Tengah)
-     Adj MS Error = KTG (Kuadrat Tengah Galat)
-     F = F hitung

Jika interaksi berpengaruh nyata:
Berdasarkan hasil ANOVA di atas, dapat diketahui bahwa nilai P (P-value)
Jenis Tepung * Persentase Tepung adalah 0,000. Nilai tersebut kurang dari 0,05. Jadi dapat disimpulkan interaksi antara jenis tepung dan persentase tepung berpengaruh nyata terhadap kadar air biskuit. Oleh karena itu yang diuji lanjut adalah interaksi antara jenis tepung dan persentase tepung.  


Output uji Tukey dapat dilihat pada gambar di atas.
Suatu perlakuan menunjukkan perbedaan yang nyata dengan perlakuan yang lain apabila diikuti dengan huruf yang berbeda.

Jika interaksi tidak berpengaruh nyata:


9. Jika ingin mengecek kebenaran output ANOVA dari software minitab, kita dapat mengeceknya di dalam software SPSS, Excel, dan software-software yang lain.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar